Hobi Luluran? Ini yang Harus Kamu Perhatikan
Hobi_Luluran_Ini_yang_Harus_Kamu_Perhatikan.jpg

Di penghujung hari, saat lelah dan penat melanda, luluran bisa jadi cara ampuh untuk relaksasi menyegarkan tubuh dan pikiran. Lulur juga punya manfaat untuk menyingkirkan kotoran dan mengangkat sel kulit mati. Nah, Honey tahu nggak kalau ternyata luluran juga punya teknik tertentu agar kulitmu lebih bersih dan cantik? Simak yuk tipsnya.

Pilih bahan lulur yang sesuai
Jika kulitmu kering, kamu bisa menggunakan bahan dasar madu dan alpukat yang dapat melembapkan kulit. Jika ingin mengatasi bintik hitam pada kulit, kamu bisa coba lulur rempah mangir kunyit yang sering dipakai para putri keraton. Untuk yang ingin mengatasi selulit dan stretch mark, dianjurkan lulur dengan campuran bubuk gilingan kopi dan lidah buaya. Selain itu, jangan lupa tambahkan varian terbaru Natural Honey yaitu Body Serum Firm & Stretch Mark dalam rangkaian perawatan kulitmu sehari-hari. Kandungan utamanya yaitu kombinasi 20x Hydro Collagen, Centella Asiatica, Yeast Extract, Hyaluronic Acid dan vitamin E sudah teruji secara dermatologist untuk memperbaiki tekstur kulit agar tetap kencang dan bebas stretch mark. Jadi Honey tak perlu panik kalau di kulitmu timbul stretch mark! Last but not least, kalau Honey mau luluran mewah, coba deh lulur dengan serbuk emas 24 karat yang konon sih bisa membuat kulit kita bercahaya!

Sebelum atau sesudah mandi?
Beberapa orang percaya lebih baik luluran sebelum mandi agar kotoran dan radikal bebas yang menempel bisa langsung dibersihkan hingga ke pori-pori kulit. Namun ada juga yang berpendapat setelah mandi dengan sabun antiseptik, pori-pori kulit bisa lebih efektif menyerap manfaat lulur. Sebetulnya memang lebih dianjurkan untuk mandi terlebih dulu sebelum luluran untuk mengurangi kotoran, bakteri dan kuman. Setelah itu keringkan kulit dengan handuk dan segera lanjutkan balurkan lulur saat kulit masih terasa lembap. Biarkan selama 10-30 menit agar khasiatnya bisa meresap ke kulit, lalu bilas dan gosok hingga bersih.
 
Gerakan lulur
Ingin kulit lebih kencang? Lakukan gerakan lulur memutar dengan arah berlawanan dengan arah gravitasi. Selain itu juga disarankan untuk membalurkan dan membilas lulur dimulai dari leher dan bagian atas tubuh baru dilanjut ke bawah hingga ujung kaki, agar kotoran dan sel kulit mati bisa bersih dari atas ke bawah.

Tak boleh terlalu sering
Honey perlu tahu, luluran yang terlalu sering dapat menyebabkan iritasi pada kulit. Pasalnya ketika menggosok lulur, ada kemungkinan butiran scrub pada lulur akan menggores permukaan kulit bahkan bisa merusak jaringan kulit. Untuk mencegahnya, hindari cara gosok yang terlalu kencang, gosok lulur dengan lap basah yang lembut, basuh dan bilas sampai bersih dan batasi frekuensi lulur maksimal 3 kali seminggu.

Foto: Shutterstock